Notification

×

Iklan 970𝚡250

Menu Bar

Menko AHY di FGD Road to ICI 2025: Pembangunan Pesisir Butuh Solusi Konkret dan Terpadu

05 Juni 2025 | Juni 05, 2025 WIB | 015 Views Last Updated 2025-06-05T00:52:23Z


📝 Oleh: Redaksi Sukapurwa News
📍 Jakarta, 4 Juni 2025

JAKARTA — Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menegaskan bahwa International Conference on Infrastructure (ICI) 2025 bukan sekadar ajang seremonial, melainkan platform strategis untuk melahirkan solusi konkret bagi tantangan pembangunan infrastruktur nasional—terutama di kawasan pesisir utara Jawa.


Hal ini disampaikan Menko AHY saat membuka Focus Group Discussion (FGD) bertema “Strengthening Coastal Resilience: Infrastructure Solutions for Coastal Protection and Flood Mitigation” di Hotel Indonesia Kempinski, Jakarta, Rabu (4/6/2025).


“Kita ingin ICI 2025 menjadi panggung koordinasi nyata lintas sektor dan lintas wilayah. Bukan hanya mengulang wacana, tapi memperkuat sinergi dan mengerucutkan prioritas infrastruktur yang berdampak langsung,” ungkap AHY.

 

Tantangan Nyata Wilayah Pesisir

Wilayah seperti Jakarta dan Pantura Jawa menurut AHY, menghadapi kondisi darurat iklim: naiknya permukaan laut, penurunan muka tanah hingga 20 cm per tahun, dan berbagai efek sosial-ekonomi yang menyertainya. AHY mengkritik pendekatan pembangunan yang terlalu sektoral dan fragmentaris.


“Kita tidak bisa kerja sendiri-sendiri. Harus ada alignment of strategies dari pusat sampai daerah. Pendekatan sektoral harus jalan bareng dengan pendekatan regional,” tegasnya.


Fokus ICI 2025: Pembiayaan Cerdas dan Berkelanjutan

Menko AHY mengungkapkan bahwa sesi khusus pembiayaan strategis akan menjadi bagian penting dari ICI 2025. Beberapa skema inovatif yang akan dikaji, antara lain:


  • Public-Private Partnership (PPP)

  • Land Value Capture

  • Skema Konsesi

“Kita butuh model pembiayaan yang kreatif, saling menguntungkan, dan realistis. Jangan selalu bergantung pada APBN. Swasta dan mitra global harus dilibatkan secara cerdas,” jelasnya.

 

Sejalan dengan arahan Presiden Prabowo Subianto, Kemenko Infrastruktur juga akan melakukan pembaruan desain pembangunan nasional secara berkala, serta memperkuat koordinasi lintas kementerian dan daerah.

“FGD ini bukan titik akhir. Kita pastikan rangkaian menuju ICI 2025 menjadi awal dari aksi nyata, bukan diskusi semata,” tambah AHY.



Dihadiri Para Pemangku Kepentingan Kunci

FGD ini dihadiri tokoh-tokoh penting lintas instansi dan sektor pembangunan, antara lain:

  • Lilik Retno Cahyadiningsih – Dirjen SDA, Kementerian PUPR

  • Nuki Harniati, ST., MT. – Direktur Perencanaan Tata Ruang, Kementerian ATR/BPN

  • Moris Nuaimi – Direktur Infrastruktur, Kementerian Investasi/BKPM

  • Boy Robyanto – Direktur Investasi, PT Pelindo

  • Haikal Siregar – Head, Boston Consulting Group Indonesia

  • Mo Abdeli – Country Manager, Boskalis

  • Joris van Etten – Country Operations Head, Asian Development Bank (ADB)

Turut mendampingi Menko AHY:

  • M. Rachmat Kaimuddin – Deputi Infrastruktur Dasar

  • Agust Jovan Latuconsina – Staf Khusus Menteri



🔖 No. SP-145/INFRA/HUMAS/VI/2025
📢 Rilis oleh: SUKAPURWA NEWS – Media Kritis, Progresif, dan Berakar Budaya
📲 IG: @sukapurwanews
🔗 Tagar: #SukapurwaNews #MenkoAHY #ICI2025 #InfrastrukturPesisir #KolaborasiNasional 

×
Berita Terbaru Update