Notification

×

Iklan 970𝚡250

Menu Bar

Malam Bersejarah di Padepokan Tunggal Jati: AD/ART FSPP Disahkan, Pesilat Purwakarta Satukan Langkah

21 Mei 2025 | Mei 21, 2025 WIB | 015 Views Last Updated 2025-05-21T02:25:40Z


Purwakarta, Sukapurwa News – Dalam suasana santai tapi penuh kesungguhan khas para pesilat, Forum Silaturahmi Pesilat Purwakarta (FSPP) resmi mengesahkan Draft Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) sebagai landasan bersama gerakan silaturahmi antarperguruan. Pengesahan ini berlangsung pada Selasa, 20 Mei 2025, mulai pukul 16:00 hingga 21:00 WIB, bertempat di Padepokan Tunggal Jati Sunda Wiwitan, kediaman spiritual Abah Alek Bungur Sarr, tokoh sepuh yang menjadi panutan dalam jagat silat tradisi Purwakarta.



Rapat tersebut dipimpin langsung oleh Ketua FSPP, Ariansyah, didampingi oleh Sekretaris sekaligus penyusun AD/ART, Kang Dodi Suhada Akum. Keduanya dikenal sebagai penggerak utama FSPP yang memiliki komitmen kuat terhadap pelestarian dan pengembangan pencak silat di ranah pendidikan, budaya, hingga penguatan peran sosial pesilat dalam masyarakat.


Dalam rapat yang dikemas dengan suasana kekeluargaan namun tetap mengedepankan substansi, hadir sejumlah tokoh pesilat terkemuka seperti Abah Pepen (Ketua Umum Papag Setra), Abah Dudung (Ketua Perguruan Tali Wargi Garuda Putih), Pak Slamet (Ketua Perguruan Lugay Kancana), Kang Dede (Humas FSPP), Kang Wahyu, Kang Taufik alias Beben, serta perwakilan dari berbagai perguruan pencak silat di Purwakarta.



AD/ART FSPP yang disahkan mencakup rumusan strategis menyangkut struktur organisasi, arah gerakan pelestarian seni ibing tradisi, pembinaan atlet usia dini, pengajaran pencak silat di sekolah-sekolah, serta integrasi nilai-nilai luhur silat ke dalam pembelajaran karakter dan tata etika sosial.

Kang Dodi Suhada Akum dalam keterangannya menyampaikan:

“AD/ART ini adalah naskah hidup yang akan mengikat langkah para pendekar Purwakarta dalam satu cita-cita: bukan hanya jago gelut, tapi juga jago beradab, jago sejarah, jago kontribusi untuk masyarakat. Kita tidak hanya mengajarkan jurus, tapi juga menanamkan nilai-nilai luhur silaturahmi, sopan santun, dan cinta tanah air.”


 

Forum ini juga diharapkan menjadi wadah yang mengakomodasi seluruh potensi perguruan dan individu pesilat agar dapat saling bersinergi dalam menyusun program, kegiatan, hingga gerakan sosial yang berbasis budaya dan kearifan lokal.

Sukapurwa News mencatat, momen ini menjadi tonggak penting dalam sejarah perkembangan pencak silat tradisi di Kabupaten Purwakarta, di mana forum antarpesilat tidak hanya menjadi ajang unjuk kemampuan, namun juga ruang musyawarah demi masa depan yang berbudaya, beradab, dan bersatu dalam keragaman.


Redaksi Sukapurwa News
Media Budaya, Tradisi & Pergerakan
Purwakarta Bangkit, Silat Menguat, Budaya Berdaulat
www.sukapurwanews.com

×
Berita Terbaru Update