Sukapurwa News, Purwakarta – Semangat juang dan dedikasi tinggi kembali ditunjukkan oleh dua siswi berbakat dari SMAN 2 Purwakarta, Fira Auliya dan Gia Awalia PN. Keduanya resmi mewakili sekolah dalam ajang Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) 2025 tingkat kabupaten, yang tahun ini diselenggarakan secara virtual. Hari ini, Jumat (24/05), proses pengambilan video penampilan jurus dan teknik dilaksanakan secara tertib dan penuh semangat di aula sekolah, sebagai bagian dari tahapan seleksi yang dilakukan secara daring.
Di bawah bimbingan ASEP ISNAENI, S. Pd, guru PJOK sekaligus pembina ekstrakurikuler Pencak Silat SMAN 2, proses rekaman berlangsung lancar dan profesional. Dengan latar belakang bendera Merah Putih dan logo sekolah, Fira dan Gea menampilkan jurus-jurus terbaik mereka, menggabungkan teknik, ekspresi, serta estetika gerak khas pesilat muda Jawa Barat.
Dalam wawancaranya dengan Sukapurwa News, Pak Asep memberikan tanggapan positif terhadap pelaksanaan O2SN secara daring.
"O2SN secara virtual merupakan inovasi luar biasa dalam dunia olahraga dan pendidikan. Dengan adanya event ini, siswa-siswa dapat berkompetisi dan menunjukkan bakat mereka tanpa harus terkendala oleh jarak dan lokasi. Saya sangat mengapresiasi upaya pihak penyelenggara dalam membuat event ini lebih inklusif dan adaptif terhadap zaman," ujar Pak Asep.
Tak hanya itu, ia juga menyampaikan harapannya agar O2SN virtual menjadi motivasi bagi generasi muda untuk terus mengasah potensi dan membangun kepercayaan diri.
"Saya berharap event O2SN secara virtual dapat terus meningkatkan semangat kompetisi dan sportivitas di kalangan siswa, serta memberikan kesempatan yang sama bagi semua peserta untuk menunjukkan bakat dan kemampuan mereka. Semoga ini menjadi batu loncatan menuju masa depan yang gemilang, bukan hanya di bidang olahraga, tetapi juga karakter dan mental siswa."
Fira dan Gia sendiri mengaku bangga bisa mewakili SMAN 2 Purwakarta. Meski digelar secara virtual, keduanya mengaku tetap merasakan tensi kompetisi yang kuat. Mereka telah menjalani latihan intensif selama beberapa pekan terakhir, dengan fokus pada teknik, stamina, serta mental bertanding.
Dengan rekaman video yang akan dikirim ke dewan juri provinsi, langkah Fira dan Gia menjadi simbol bahwa semangat olahraga tidak pernah padam meski kondisi dan format berubah. SMAN 2 Purwakarta kembali membuktikan bahwa pencak silat bukan sekadar ekskul, tapi juga bagian dari identitas dan kebanggaan sekolah.
Sukapurwa News akan terus mengikuti perjalanan mereka hingga ke babak selanjutnya. Semangat, Fira dan Gea! SMANDA mendukungmu!
(Reporter: Sukapurwa News / Editor: Redaksi)
.
