Notification

×

Iklan 970𝚡250

Menu Bar

BRAINS Demokrat: Transformasi Ekonomi Perlu Infrastruktur dan SDM Unggul

14 Juni 2025 | Juni 14, 2025 WIB | 015 Views Last Updated 2025-06-14T06:13:39Z


JAKARTA – Belajar dari China, keberhasilan transformasi ekonomi harus didasarkan pada pentingnya pembangunan infrastruktur dan juga kualitas sumber daya manusia dalam mendorong pertumbuhan jangka panjang. Hal itu terungkap dalam diskusi publik yang diselenggarakan Badan Riset dan Inovasi Strategis (BRAINS) Partai Demokrat (13/6/2025), yang dibuka oleh Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Herman Khaeron, dengan menghadirkan akademisi terkemuka Profesor Zhang Shao’an, pakar ekonomi makro China, dan Profesor Liu Aming, pakar hubungan internasional, dari dari Shanghai Academy of Social Sciences, China.  


Menurut Profesor Zhang, salah satu fondasi kesuksesan ekonomi China adalah investasi besar-besaran dalam infrastruktur fisik dan pendidikan. “Kami bangun jalan, pelabuhan, dan kereta cepat bukan sekadar proyek. Itu adalah fondasi pertumbuhan. Tapi jangan lupa, China juga berinvestasi besar di sains, teknologi, dan universitas. Itu sebabnya kami bisa masuk ke ekonomi digital dan industri strategis,” ujar Prof Zhang.



Kepala BRAINS Partai Demokrat Umam pun menyambut dengan menekankan bahwa Indonesia harus membangun manusia unggul bersamaan dengan infrastruktur keras. “Transformasi tidak hanya soal bangunan fisik, tapi juga membangun manusia yang cerdas dan berdaya saing global. Kita butuh roadmap yang tidak berubah setiap siklus politik. Transformasi ekonomi itu maraton, bukan sprint,” ujarnya.


Bahkan, lanjut Umam, penelitian disertasi Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono menekankan tentang pentingnya faktor kualitas sumber daya manusia dalam transformasi ekonomi bangsa. “Kita butuh universitas kelas dunia, sistem riset yang mumpuni, dan orientasi industri berbasis inovasi,” tegas Umam.


Menutup sesi, Dr. Sartono menekankan bahwa tanpa komitmen jangka panjang dari para pemangku kepentingan, pembangunan SDM dan infrastruktur hanya akan menjadi proyek musiman. “Transformasi ekonomi hanya bisa dicapai jika kita memiliki satu visi yang kuat dalam menjaganya,” ujar Sartono.


Redaksi : Sukapurwanews

×
Berita Terbaru Update