Sukatani, Purwakarta – SukapurwaNews
Musibah pergeseran tanah yang melanda wilayah Pasir Munjul, Kecamatan Sukatani, Kabupaten Purwakarta, pada pekan ini langsung mendapat perhatian serius dari jajaran DPRD Kabupaten Purwakarta, khususnya dari Fraksi Partai Gerindra.
Ketua Fraksi Partai Gerindra DPRD Kabupaten Purwakarta, H. Teddy Nandung Heryawan, turun langsung ke lokasi kejadian untuk meninjau dampak bencana dan menyerahkan bantuan kemanusiaan kepada warga terdampak. Bantuan yang diberikan berupa makanan siap saji, air mineral, mie instan, roti susu, makanan ringan, hingga pakaian dalam.
“Ini bentuk kepedulian nyata dari Partai Gerindra. Kami ingin memastikan bahwa warga mendapat perhatian dan bantuan yang layak,” ujar Teddy Nandung saat diwawancarai di lokasi, Selasa (18/6/2025).
Seluruh bantuan disalurkan melalui Posko Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) yang telah didirikan di sekitar lokasi terdampak, guna memastikan distribusi bantuan berjalan tepat sasaran dan terkoordinasi dengan baik.
Tak hanya Teddy, kegiatan tersebut juga dihadiri oleh Ketua DPRD Kabupaten Purwakarta Sri Puji Utami dan politisi Gerindra lainnya, Hj. Nina Herlina, Ricky Syamsul, Regina,Wawan, Sulaeman serta Bang Jimmy yang ikut meninjau langsung kondisi warga dan posko pengungsian.
“Kami hadir untuk mendengar langsung keluhan masyarakat. Ini adalah bentuk tanggung jawab moral kami sebagai wakil rakyat,” ujar Sri Puji Utami. Ia juga mendorong agar BPBD dan Dinas PUPR segera mengambil langkah teknis untuk mengantisipasi potensi bencana lanjutan.
Sebagai bagian dari penanganan darurat, pemerintah daerah bersama tim penanggulangan bencana telah menyiapkan GOR Pasir Munjul sebagai pusat pengungsian. Tempat ini dinilai cukup aman dan mampu menampung warga yang rumahnya terdampak atau berada di zona rawan.
Warga setempat menyambut baik kehadiran para wakil rakyat dari Partai Gerindra tersebut. Mereka mengaku terbantu dan merasa diperhatikan oleh pemerintah daerah serta DPRD.
Bencana pergeseran tanah ini menjadi alarm bagi daerah-daerah dengan kontur tanah labil di Kabupaten Purwakarta, terutama saat intensitas hujan meningkat. Sinergi antara DPRD, pemerintah daerah, dan lembaga kebencanaan dinilai sangat penting agar penanganan dapat dilakukan secara cepat dan berkelanjutan.
Red/SukapurwaNews